Ayam Bebek Boss Depok, Kayak di Rumah

Tampak depan Ayam Bebek Pak Boss Sambal Bu Dewi
Namanya agak ribet ya, Ayam Bebek Pak Boss Sambal Bu Dewi. Tempo hari setelah numpang di masjid RSUD, kami makan di seberangnya, ya tempat ini.

Takjub juga begitu masuk tempat ini yang tempatnya seperti di rumah. Di depan seperti ruang tamu. Tapi yang bikin kaget lagi adalah (apa ya namanya?) brand ambasadornya adalah Anji.

Penampakan Anji sebagai icon.

Tempat makan depan seperti ruang tamu
Yang mengejutkan itu adalah harganya, Buat saya terjangkau. Ini ragam menunya :



Bisa dilihat dari menunya kalau ABB (singkatan Ayam Bebek Boss) ini punya 3 varian sambal. Ini yang mungkin kerjasama dengan Bu Dewi. Mungkin ini produk dari Bu Dewi yang digandeng seabgai sambalnya. Dan ternyata bukan cuma sambalnya saja yang beda, ABB in juga punya Ayam/Bebek Bumbu Ungkep. Mungkin untuk yang suka bumbu dan ingin merasakan di rumah, bisa beli nih versi ungkepnya.

Sempat tanya-tanya sama masnya, ternyata ini product beku yang bisa dibawa pulang. Ya semacam kita beli Chicken Nugget yang bungkusan itu, kalau mau, nanti tinggal goreng.

Apa yang saya pesan? Saya pesan Koper Bebek Boss dengan sambal Andaliman.


Tahu, nasi dan sayuran gak usah dibahas ya, biasa aja. Untuk bebeknya bisa dibilang empuk. Ya mungkin karena diungkep dulu makanya lebih lembut. Yang baru menurut saya adalah kol gorengnya. Dicemplungin dulu di tepung baru digoreng. Ini menarik dan baru pertama kali saya makan kol model begini. Bisa dibilang ini inovatif.

Sambalnya, saya icip 2, Andaliman yang ada rasa asamnya (mungkin ada jeruknya), dan sambal bawang yang menurut saya lebih berminyak. Buat sambal tidak terlalu berkesan. Mungkin yang sambal teri bakal beda. Dari 2 sambal yang saya icip ini, paling oke ya Andaliman.

Kalau ditanya apa mau balik lagi ke tempat ini, kalau lewat dan lapar pingin balik lagi. Pingin nyobain yang versi mi dan sambal teri.

Udah gitu aja.
Share on Google Plus

0 komentar :

Post a Comment