Icip Sate Blengong Khas Brebes di Gandul

Gerobak Ketupat Glabet dan Sate Blengong di Gandul - dokpri
Akhirnua kesampaian juga icip makanan di gerobak ini. Beberapa minggu lalu sempat pingin coba, tapi gak jadi, jadinya cuma nanya-nanya aja sama abangnya. Dari tanya-tanya itu udah bikin makin penasaran sih. Karena si abangnya bilang ini daging entog. Dan saya pernah duluuuu banget waktu SMP makan pepes entog.

Kemarin akhirnya beneran mampir ke tempat ini. Dengan lokasi di Gandul persis di seberang AlfaMidi bukan tempat yang jauh dari rumah. Dan icip yang direkomendasikan.

Penampakan sate-satenya.
Datang ke sini saya polos banget. Cuma nanya sama abangnya, yang enak apa Mas? Saya mau cobain!

Namanya pedagang ya langsung was-wes-wos nawarin semuanya lah ya. Tapi walaupun perut saya besar, daya tampungnya ya segitu aja. Maka saya cuma pesan 1 menu yang katanya juara. Ketupat glabed. Tentunya dengan pilihan sate entog yang bikin kebayang-bayang dari kemarin.

Penampakan sambal.
Buat saya ketupat glabed ini rasanya menarik. Beda dari ketupat sayur yang lain yang pernah saya rasakan. Rasanya terasa lebih manis sehingga lebih gurih. Apalagi ketika ditambahkan sambalnya. Sambal hijau yang padat dan kuat. Di mulut saya tidak terlalu pedas, tapi ketika dipadu dengan ktupat sayurnya terasa enak sekali. Ada pedas, gurih, asin yang seru.

Penampakan Ketupat Glabed
Bagaimana dengan satenya? Tekstur daging entog ini unik. Rasa dan teksturnya berada di antara ayam dan bebek. Jadi kalau diolah dengan cara yang sama, ayam lebih lembut dan bebek cenderung lebih alot, maka entog terasa di tengah-tengah, baik tekstur dan rasa.

Kalau ditanya apa bakal makan lagi? Ya pengen! Soalnya ketupat ini dibiarin sampai pagi tetap asik rasanya.
Share on Google Plus

0 komentar :

Post a Comment