Dua Bahan Alternatif Sandang

Bahan Kulit - bahankulit.com

Masih ingat gak waktu dulu pelajaran ekonomi waktu SMP bilang kalau kebutuhan dasar manusia adalah sandang, pangan dan papan. Tiga kebutuhan dasar manusia ini menjadi wajib dipenuhi untuk bertahan hidup. Mungkin untuk manusia modern sekarang kebutuhan sudah berubah menjadi sandang, pangan dan wifi. Hahahaha. Ini gara-gara manusia sudah tergila-gila untuk onilne dan berinternetan.

Dari sisi bisnis pun ketiga kebutuhan dasar manusia di atas selalu menjadi primadona. Bisnis property untuk papan misalnya, tidak pernah mati. Selalu saja tumbuh dan berkembang, bahkan hari senin harga naik. Pun untuk bisnis pangan, wisata kuliner tidak pernah mati. Sekarang sudah jadi tren untuk bereksperimen dengan menu-menu anyar yang menarik. Menarik mata dan menggoda lidah.

Tak kalah dengan dua kebutuhan pokok manusia di atas, sandang pun menggeliat dengan cepat. Produk-produk dengan bahan unggulan membanjiri pasar. Segala macam penelitian untuk pengembangannya tumbuh kian seksi. Dari mulai memanfaatkan bahan yang berlimpah hingga rekayasa kimia dalam membuat kulit sintetis. Contohnya dua bahan di bawah ini adalah hasil penelitian untuk pengembangan bahan sandang.

Bahan Dari Serat Nanas


logo pinatex - youresovegan.co.uk

Pinatex adalah sebuah perusahaan yang dibuat oleh Dr Carmen Hijosa. Perjalanan Carmen mulai di Spanyol, namun usahanya telah membawanya menjelajah dunia, dari Irlandia ke Jerman, ke Inggris sampai Filipina. Dia bekerja di dua bidang sekaligus, desain dan produksi barang-barang yang terbuat dari kulit selama bertahun-tahun sebelum pergi ke Filipina untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengembangkan produk yang terbuat dari serat alami.

Sebuah terobosan datang ketika dia menyadari bahwa dia bisa membuat tekstil tanpa tenun, kain dibentuk tanpa merajut atau menenun, dari serat panjang ditemukan dalam daun nanas. Akhirnya terbentuklah Piñatex, tekstil alam dan berkelanjutan unik yang terbuat dari serat daun nanas, produk sampingan dari panen nanas. Jadi, daun nanas yang bisasanya dibuang, sekarang bisa dimanfaatkan untuk bahan baku tekstil.

Saat ini Carmen menjalankan usahanya di London. Sementara di belahan dunia lain di Filipina, para petani mengeluarkan serat dari daun nanas. Serat tersebut kemudian dikirim ke perusahaan tekstil di Spanyol selaku finishing manufacture, dimana terjadi transformasi dari serat menjadi Pinatex. Bahkan sekarang Pinatex sudah digunakan untuk bahan sepatu Puma. Tidak percaya? Lihat saja video di bawah ini.



Daun Teh Pengganti Kulit

Satu lagi yang unik untuk bahan alternatif sandang adalah bahan dari daun teh. Ini terjadi atas penelitian yang dilakukan oleh Prof. Young-A Lee dari Iowa State University. Bersama dengan timnya, Lee mengembangkan bahan alternatif ini.

Pada sebuah bab buku "Sustainable Fibers for Fashion Industry," Lee menulis tentang hasil penelitian kasusnya serat selulosa. Materi yang telah diuji untuk aplikasi lain, seperti kosmetik, makanan dan jaringan biomedis untuk berpakaian luka, tapi itu relatif baru untuk industri pakaian. Fakta bahwa serat adalah 100 persen biodegradable adalah manfaat yang signifikan bagi industri fashion, yang pada dasarnya menghasilkan banyak limbah, kata Lee.

Lee bersama contoh produknya - iastate.edu

Dalam bab dari buku "Serat Berkelanjutan untuk Industri fashion," Lee menulis tentang hasil penelitian kasusnya serat selulosa. Materi yang telah diuji untuk aplikasi lain, seperti kosmetik, makanan dan jaringan biomedis untuk berpakaian luka, tapi itu relatif baru untuk industri pakaian. Fakta bahwa serat adalah 100 persen biodegradable adalah manfaat yang signifikan bagi industri fashion, yang pada dasarnya menghasilkan banyak limbah, kata Lee.

"Fashion, bagi kebanyakan orang, adalah ekspresi budaya, seni, dan teknologi mewujudkan dirinya dalam bentuk. perusahaan mode terus memproduksi bahan-bahan baru dan pakaian, dari musim ke musim, tahun ke tahun, untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen, "kata Lee. "Pikirkan tentang di mana barang-barang tersebut akhirnya pergi. Mereka akan mengambil ruang bawah tanah yang sangat besar dari bumi seperti sampah lainnya "

Spirit untuk menghadirkan bahan ramah lingkungan harus jadi patokan teknologi di masa depan. Segala aspek menjadi nilai tersendiri. Termasuk soal riset bahan sandang. Karena terbuat dari teh, maka dipastikan bahwa kulit dari teh ini akan mudah terurai saat dikubur di bawah tanah. Berikut video singkat tentang daun teh yang ditransformasi menjadi bahan sandang.



Bagaimana? Seru kan teknologi fashion? Nanti pasti makin bertumbuh penemu-penemu baru untuk bumi yang lebih baik dan penghidupan yang lebih baik.

Semoga bermanfaat.
Share on Google Plus

0 komentar :

Post a Comment