 |
| Sayur Katuk Jagung - gaweenak.web.id |
Usia bayi Damar sekarang sekitar 4 bulan lebih. Seperti komitmen di awal, saya berusaha sebisa mungkin untuk memberikan ASI selama 2 tahun pada Damar. Karena saat ini Damar belum genap 6 bulan, maka asupan gizi untuk Damar cuma dari ASI saja. Jadi, sangat penting bagi saya untuk menjaga produksi ASI selama menyusui.
Baca : Ini Kunci Sukses Pemberian ASI
Dari awal lahir, mamah sudah rajin sekali membuatkan sayur katuk bening untuk dimakan. Tampilannya sama persis seperti gambar utama dari gaweenak.web.id. Tapi lama-lama juga bosan makan beginian melulu. Lidah juga punya rasa bosan, maka perlu alternatif lain untuk memboosting produksi ASI. Terlebih pada bulan ke empat pasca melahirkan atau usia Damar 3 bulan saya harus bekerja karena cuti melahirkan sudah habis.
 |
| Lactasip - tokopedia.net |
Karena bekerja, tentu penting sekali untuk menjaga produksi ASI. Karena produksi ASI sebenarnya akan lebih lancar jika mulut bayi bersentuhan dengan aerola payudara. Sentuhan ini akan membuat nyaman dan akan memerintahkan otak untuk memproduksi ASI lebih banyak. Begitu kata dokter waktu menjelaskan proses menyusui.
Karena saat bekerja tidak bersentuhan langsung dengan Damar, maka boosting produksi ASI adalah kewajiban. Yang pernah saya coba adalah lactasip. Ini seperti minuman seduh yang terbuat dari jamu. Kalau dibongkar, isinya sachetan yang kalau dihitung-hitung antara 3 ribu hingga 5 ribu rupiah harga persachetnya. Kandungannya juga macam-macam, bisa cari sendiri deh penjelasannya. Efeknya gak usah ditanya, Minuman ini bikin payudara kenceng dan produksi ASI lancar. Tapi ya gitu, kalau mau minum harus diseduh terlebih dahulu.
Satu waktu saya pernah lupa membawa lactasip ini ke kantor. Alhasil produksi ASI saya berkurang. Enggak enak juga sih rasanya ketika pulang membawa hasil perahan hanya sedikit. Akhirnya saya sempat googling soal makanan atau minuman yang mampu mempercepat produksi ASI. Di sana saya menemukan kedelai. Bahan makanan kacang-kacangan ini konon katanya sangat ajaib dalam memperlancar ASI.
Karena penasaran, saya coba beli minuman instan susu kedelai di Lawson dekat kantor. Hasilnya benar, hasil pompa saya meningkat sekitar 20 ml. Ada beberapa produk susu kedelai yang saya coba. Tapi sejauh ini chimory soya yang paling menghasilkan. Ternyata eh ternyata kalau ditilik-tilik lebih teliti, ternyata kandungan chimory soya lebih banyak dibandingkan produk lain. Pantas saja harganya agak berbeda, lebih mahal. Ingin yang efeknya lebih fantastis, cari saja mana yang kandungan kedelainya lebih banyak.
Kenapa gak beli aja di abang-abang tukang susu kedelai?
Begitu kata suami saya tentang susu kedelai. Kita memang sering lewat Cinere dan ada pedagangnya di sana setiap pagi. Kami kemudian membeli susu kedelai dari abang-abang saat berangkat kerja.
Efeknya? Sama seperti minum susu kedelai siap minum Chimory. Kalau harga Chimory 8500, harga untuk sekantung plastik seperti gambar di atas hanya seharga 3000 rupiah saja. Harganya hanya hampir 30% dari harga Chimory. Sementara efeknya sama. Jauh lebih hemat.
Teman di kantor juga ada yang senasib dengan saya, sama-sama sedang menyusui. Suatu hari saya pernah membelikannya susu kedelai abang-abang ini. Hasilnya hampir 50% meningkat dari biasanya. Sangat efektif katanya.
Memang tidak semua orang bisa mendapatkan manfaat yang sama dari suatu jenis makanan. Mungkin buat tubuh saya yang paling efektif adalah susu kacang kedelai, sementara yang lain belum tentu sama. Bisa saja ASI menjadi semakin ngocor karena habbatussauda (eh, bener gak ya nulisnya?). Semua beda-beda, karena setiap manusia itu unik. Tidak ada yang sama.
Ingat loh ya, efeknya belum tentu sama setiap orang.
Inga..
Semoga bermanfaat.
0 komentar :
Post a Comment