![]() |
sumber: metro.co.uk |
Ada yang heboh kemarin pada 12 April 2016. Pertama kali muncul pada situs metro.co.uk. Harry Readhead menuliskan di sana tentang temuan mumi yang menggunakan sepatu mirip adidas. Pada artikel tersebut dikatakan bahwa sekelompok arkeolog menemukan adanya sebuah mumi berusia 1.500 tahun yang mengenakan sepasang sepatu olahraga “Adidas.”
Temuan itu terjadi di pegunungan Altai, Mongolia. Ditemukan sisa-sisa parsial dari kerangka perempuan yang meninggal lebih dari 1.000 tahun lalu. Pada bagian kaki tampak mengenakan sepatu dengan lambang merek terkenal asal negara Jerman. Lebih lanjut bisa dilihat di metro.co.uk.
Hampir semua orang sepertinya tahu brand ini. Bahkan hanya dengan melihat sepatu olah raga dengan desain tiga garis tegas saja pasti semua menebak itu adalah sepatu adidas. Adidas bisa dibilang sangat sukses. Pakaian olahraga ini didirikan pada tahun 1924 oleh Adolf 'Adi' Dassler. Tapi kemudian merek dagang asal Jerman ini baru didaftarkan secara resmi pada 1949. Awalnya, Adidas menggunakan logo tiga garis pada tahun 1967. Kemudian, saat simbol trefoil diperkenalkan, Adidas mulai menapaki jalannya menjadi legenda. Oh iya, trefoil itu logo adidas yang berbentuk tiga daun.
![]() |
sumber: luthfialf.wordpress.com |
Brand ini kemudian sukses di pasar dunia ketika melakukan ekspansi ke luar Jerman. Yang keren, logo adidas ini kemudian tidak hanya digunakan oleh para atlet saja. Adidas kemudian banyak digunakan oleh tokoh-tokoh besar dalam dunia hiburan. Agak menarik sih kenapa perlengkapan olahraga banyak digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Kayaknya yang jadi syarat perlengkapan olahraga tentu yang pertama adalah kenyamanan. Bayangkan saja buat atlet yang biasa berkeringat tetap nyaman, tentu untuk keperluan harian pasti oke banget.
Nah, karena banyak tokoh-tokoh dunia hiburan seperti Bob Marley, The Doors, The Sex Pistols, The Clash dan lain-lain, kemudian sukses bagi adidas dan berjaya di dunia olahraga modern dan kultur pop. Walau pun logo berubah, adidas dengan tampilan tiga garis untuk hampir semua produk yang dikeluarkan benar-benar menjadi identitas. Oh iya, kultur pop modern yang bikin anak muda wara-wiri di mall pakai sneakers adalah warisan dari tokoh-tokoh dunia hiburan yang menggunakan sepatu adidas.
![]() |
adidas baru - sumber: mataharimall.com |
Bahkan untuk sepatu adidas terbaru saja, identitas tiga garis selalu berada pada sisi kiri dan kanan sepatu. Mungkin banyak kompetitor-kompetitor sebelah yang mencibir karya desain adidas yang dianggap tidak pernah berubah dan itu-itu saja. Dibilang ketinggalan zaman lah, dibilang seperti tidak kreatif lah, dan sebagainya.
Namun pilihan desainer perlengkapan olahraga adidas yang kekeuh pada desain tiga garis sepertinya membuahkan hasil. Desain adidas tak lekang dimakan zaman. Bahkan bagi para kolektor, sepatu adidas yang terdahulu justru banyak diburu untuk dikoleksi. Sasaran utama para kolektor banyak menyasar sepatu-sepatu adidas yang masih menggunakan logo trefoil. Makanya beberapa waktu lalu sepatu adidas terbaru diluncurkan dalam bentuk logo trefoil.
![]() |
Adidas Tubular Runner - sumber: mataharimall.com |
Seperti gambar di atas saja, adalah model sepatu terbaru adidas yang diberi nama Adidas Tubular Runner. Nyaris tidak ditemukan garis tiga yang menjadi ciri khas desain sepatu adidas. Tapi kalau ditilik lagi, coba lihat lubang untuk tali sepatu, ada tiga baris kulit pendek untuk lubang tali. Tapi lihat pada bagian belakang. Ada logo trefoil adidas di sana. Ditambah dengna warna-warni motif bunga-bunga yang menggemaskan kayaknya sepatu ini bakal jadi buruan kolektor nantinya.
Dari penilikan sedikit soal desain ini, adidas mengajarkan untuk tetap konsisten. Sukses dalam jalan panjang adidas mengajarkan kita untuk konsisten. Konsisten pada desain agar mudah dikenal. Terbukti dengan desain yang konsisten, desain adidas mudah dikenali dan tidak lekang dimakan zaman. Buktinya, mumi saja pakai sepatu adidas. Hahahaha.
0 komentar :
Post a Comment