Bermain itu belajar. Biarkan anak-anak menjadi anak-anak

Frank McKenna/Unplash

Bermain adalah kebebasan yang nyata bagi anak-anak untuk terlibat dan belajar dari dunia yang mengelilingi mereka. Dengan menghubungkan anak-anak secara mental dan fisik ke dunia, bermainlah memberdayakan mereka untuk berkreasi dan tumbuh selama sisa hidup mereka. Ini adalah hak fundamental bagi semua anak.

Penelitian menunjukkan bahwa bermain sangat penting untuk perkembangan anak, melengkapi mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk mengatasi masa depan manusia, seperti kecerdasan emosi, kreativitas, dan penyelesaian masalah. Menjadi superhero melatih kepemimpinan; menjadi tuan rumah teddy untuk pesta teh adalah bibit managerial; membangun benteng adalah cikal bakal berinovasi: bermain adalah belajar.

Kami, Unilever melalui Dirt-nya adalah merek yang bagus termasuk OMO dan Persil, LEGO Foundation dan IKEA Group, anggota pendiri Koalisi Bermain Nyata dalam kemitraan dengan National Geographic, berkomitmen untuk menciptakan gerakan yang memprioritaskan pentingnya bermain sebagai tidak hanya sesuatu yang memungkinkan anak-anak menjadi anak-anak, tetapi sebagai sesuatu yang memicu api untuk perkembangan dan pembelajaran anak. Bermitra dengan anak-anak, orang tua, guru, bisnis, LSM, pemangku kepentingan dan masyarakat, Koalisi Real Play kami akan memberdayakan dan memfasilitasi peluang anak-anak untuk tumbuh dan belajar melalui bermain.

Kesempatan ini harus diberikan kepada anak-anak di mana pun dan kapan pun memungkinkan. Tetapi jutaan anak muda di seluruh dunia tidak memiliki ruang yang aman untuk eksplorasi, permainan langsung. Bahkan, 78% orang tua setuju bahwa, selama masa kanak-kanak mereka, dunia lebih aman. Sangat penting bahwa kebebasan untuk bermain dengan aman tidak hilang. Anak-anak yang dapat bermain dalam lingkungan yang aman dan mendukung mengembangkan komunikasi tatap muka, kerja tim dan keterampilan negosiasi, memungkinkan mereka menjadi lebih tangguh menghadapi tantangan hidup.

Banyak anak-anak terus kehilangan permainan karena itu menjadi kurang prioritas di tengah tekanan dan gangguan dari jadwal kami, skor tes dan dunia yang digerakkan oleh teknologi. Sayangnya, keyakinan kami tentang pentingnya bermain, baik di dalam maupun di luar kelas, tidak dibagi oleh sebanyak yang kami inginkan. Penelitian telah menunjukkan bahwa, selama 30 tahun terakhir, waktu yang dihabiskan anak-anak untuk bermain di sekolah sangat cepat berkurang. Di beberapa negara, sebanyak dua dari tiga anak mengeluh bahwa orang tua mereka mengatur terlalu banyak kegiatan untuk mereka di luar sekolah, dan hampir separuh (49%) orang tua merasa mereka kesulitan mencari waktu untuk bermain dengan anak-anak mereka.

Selama dunia kita yang terus berubah terus menghadirkan tantangan baru untuk bermain, kemampuan anak-anak untuk mengembangkan keterampilan yang penting bagi masa depan mereka - dan untuk masa depan masyarakat secara keseluruhan - akan terhalang. Jika 56% anak-anak terus menghabiskan lebih sedikit waktu di luar daripada tahanan keamanan maksimum di AS, maka semakin sulit mencari pemimpin masa depan, pencipta dan penjelajah kita.

Dunia kita yang cepat berubah, termasuk pertumbuhan teknologi seperti pembelajaran mesin dan kecerdasan buatan, berarti anak-anak yang memasuki sekolah dasar hari ini akan bekerja dalam pekerjaan yang belum ada. Ini berarti kita perlu memikirkan kembali dan mengembangkan sistem pendidikan kita, program pelatihan di tempat kerja dan proses evaluasi kita sehingga anak-anak masa depan siap untuk apa yang mungkin terjadi di masa depan. Pentingnya keterampilan bermain mempromosikan dalam menghadapi dunia kita yang berubah tidak pernah lebih tinggi. Ketika anak-anak bermain, misalnya, mereka berlatih berpikir orisinal, yang merupakan salah satu proses kognitif utama dalam kreativitas. Konstruksi bermain pada anak usia dini berkorelasi dengan perkembangan keterampilan visualisasi spasial, yang sangat terkait dengan kemampuan matematika dan keterampilan pemecahan masalah di kemudian hari.

Semakin banyak anak-anak kita bermain hari ini, generasi mendatang akan lebih siap. Bermain diperlukan untuk memberi kita pemimpin yang dapat menyelesaikan konflik, menyelesaikan masalah, membangun komunitas yang terhubung secara sosial dan menginspirasi masyarakat untuk berkembang. Kami berkomitmen pada gagasan bahwa setiap anak, di mana pun mereka berada di dunia, bisa menjadi pemimpin seperti itu. Bergabunglah dengan kami dalam melindungi permainan nyata mereka.


sumber

Share on Google Plus