Tribenesia, Brand Milikku dan Istri

Capture Website thebucketlistfamily.com

Beberapa hari lalu istri saya men-tag sebuah postingan yang berisi tentang berita mengenai perjalanan keluarga keliling dunia yang belakangan saya ketahui bernama The Bucket List Family. Petualangan keliling dunia yang dilakoni oleh keluarga ini tentu jadi impian untuk semua keluarga. Jalan-jalan keliling dunia tanpa memikirkan keuangan. Indah ya? Tapi yang mereka lakukan tentu bukan tanpa risiko. Keluarga ini menjual seluruh yang mereka punya untuk kemudian keliling dunia. 

Mimpi untuk memiliki kegiatan bersama keluarga benar-benar jadi impian kami. Bisa berkegiatan bersama istri sambil bersenang-senang bersama anak pasti seru. Salah satu yang ingin kami wujudkan adalah dengan menciptakan sebuah brand yang kemudian bisa dijual ke pasar. Berhubung istri saya senang mendesain dan saya senang batik. Maka kami berharap punya brand sandang yang baik.

Tribenesia, itu nama yang kami gadang. Tribe sendiri sangat identik dengan kesukuan. Turunannya jadi tribal yang identik dengan motif kesukuan, hingga saya menganggap batik itu adalah tribal khas nusantara. Maka dengan menambahkan nesia di belakang akan menjadikannya khas Indonesia.

Teman-teman saya pun ternyata sudah banyak yang menggeluti usaha macam ini. Ada yang fokus bergerak di t-shirt. Ada yang sudah basah di kemeja dan polo. Saya sudah kontak mereka untuk minta ilmu tentang garmen dan sejenisnya. Mereka menyanggupinya, "tinggal kabarin aja kalau sudah di Bandung" kata mereka. Belum lagi ditambah satu teman yang sudah akrab dengan bos konveksi, "bisa diajak kerjasama juga", katanya.


Desain koleksi istri - instagram @rhenn11

Modal koneksi mungkin sudah didapat dan bisa dieksekusi. Kemudian untuk untuk soal desain, tentu istri saya lebih bisa dibanding saya. Desain di atas kertas sangat mudah dilakukan seperti gambar di atas. Tapi untuk urusan desain digital kami butuh perangkat yang benar-benar tangguh. Kami tidak membutuhkan perangkat mobile yang tangguh karena menurut kami, untuk urusan desain lebih khusyuk jika dilakukan di ruangan yang benar-benar nyaman. Untuk itu kami lebih memilih perangkat stand alone yang tangguh.

Setelah pencarian dan perdebatan panjang, kami sepakat untuk memilih ASUS VivoPC M32 (M32CD). Ini adalah perangkat komputer desktop dengan spesifikasi sadis. Bisa dibilang untuk saat ini memiliki spek paling canggih. Tampilannya pun sederhana dan elegan.


penampakan ASUS VivoPC M32 - capture asus.com

Oh iya, untuk urusan desain digital, tentu harus melihat spesifikasi yang dimiliki oleh M32CD ini. Untuk perangka PC Desktop, sebenarnya cukup melihat 3 komponen ini. Pertama, processor, Kedua, Graphic dan Ketiga, Memory.

Untuk processor, M32CD ini sudah dilengkapi dengan Intel® Core™ i7 generasi ke enam. Saat ini paling Hot yang ada di pasaran. Untuk Graphic sendiri bisa diupgrade hingga 4GB. Memory bisa mencapai 16GB dan untuk memory ini sudah generasi terbaru DDR4 dengan 2133MHz.



Alasan lain kenapa saya memilih M32CD ini menjadi pilihan karena saya sudah melihat secara langsung betapa tangguhnya PC Desktop built-up dari brand ternama. Jika dibandingkan dengan PC Desktop rakitan, PC Desktop built-up ini lebih awet dan tahan lama. Belum lagi nilai purna jualnya juga angkanya bagus. Buktinya saja teman yang usaha warnetnya bangkrut masih bisa punya uang lebih setelah belasan PC Desktop ASUSnya dijual.


PC Desktop ASUS memiliki fitur ASUS Business Manager untuk manajemen dan keamanan sistem yang lebih baik dan beberapa tipe memiliki desain tool-less untuk perawatan dan upgrade lebih mudah untuk mendukung bisnis. Dengan begini, urusan administrasi akan lebih mudah dan lebih terkontrol dengan menggunakan PC Desktop ASUS ini.

Untuk urusan expenses yang ditimbulkan dari M32CD ini juga tak perlu dikhawatirkan. Karena M32CD ini ringkas dan hemat energi sehingga mudah ditempatkan di lingkungan kantor manapun, sehingga menjadi solusi yang ideal untuk bisnis. Lengkap sudah, 1 PC bisa untuk desain dan keperluan administrasi

Eh iya, satu lagi. Siapa tahu saya bisa curi-curi pemakaian M32CD ini untuk hobi baru edit video. Karena memang edit video butuh spesifikasi yang tidak biasa. Jadi, bisa berkarya dalam bentuk video.

Semoga Tribenesia bisa segera terwujud.
Share on Google Plus

0 komentar :

Post a Comment