KOKA Spicy Singapore Fried Noodles, kurang pedas.


Ini dia mi instan impor yang minggu lalu beli di supermarket (lupa namanya) di One Belpark. Di supermarket ini banyak sekali barang yang tidak lazim ditemukan di Giant, Hypermart, dan Carefour. Banyak sekali barang import yang bisa didapat di sini. Salah satunya ya mi instan Koka ini. Dan karena baru kali ini melihatnya, langsung masuk keranjang.

Ada yang aneh dengan bungkus Koka ini. Saya melihat ada sebuah logo yang ditutupi. Tapi tahukah kamu saat logo tersebut dibuka, ternyata ada logo halalnya. Kenapa ditutup? Mungkin karena logo halal tersebut hanya berlaku di negara asalnya saja. Dan tidak berlaku di Indonesia. (lagi-lagi) Mungkin karena Badan Sertifikat halal Indonesia meragukan kehalalan produk ini, makanya ditutupi logo halalnya.

Oke, lupakan soal polemik logo halal pada bungkus Koka ini, mari kita bongkar seperti apa isinya.


Penampakan bumbunya tampak sederhana, hanya ada 2 bungkus. Satu berisi bubuk, sementara satu lagi berisi cair (sepertinya minyak). Dari penampakannya terlihat menjanjikan sekali warnanya. Merah yang menggambarkan pedas luar biasa. Mungkin tidak sepedas Samyang, tapi pasti pedas lah.

Baca: Mi Pedas Gaga


Seperti biasa, saya sih mengikuti instruksi yang ada di balik kemasan. Setelah mi direbus, ditiriskan, dan diaduk dengan bumbu yang cuma dua ini, beginilah hasilnya:


Ugh, warnanya menggoda sekali ya. Benar-benar menggambarkan kepedasannya. Saat mengicip hasil akhirnya, saya agak terkesima dengan tekstur minya. Terasa lebih ramping, tapi kenyalnya pas. Gimana ya menggambarkannya? Bingung juga.

Untuk rasa tidak senonjok mi instan lokal yang terasa sekali bumbunya. Untuk Koka ini terasa mild sekali. Rasanya tipis-tipis lembut aja. Mungkin kalau makan ini pakai nasi, lebih terasa nasinya ketimbang bumbunya. Bagaimana pedasnya? Ya sama, tipis-tipis juga.

Mecin? Ah jangan salahkan karena kurang mecin. Ini mah mungkin lidah saya sudah kurang sensitif dengan rasa mild begini. Mungkin keseringan merasakan yang garang-garang.

Udah gitu aja.
Share on Google Plus

0 komentar :

Post a Comment