Underwater Fotografi, Dulu dan Sekarang



Peralatan untuk menghasilkan foto di bawah air sekarang terbilang sangat mudah. Bahkan smartphone saja sekarang sudah ada yang tahan air. Ada yang sampai tahan hingga kedalaman satu meter lebih lagi. Jadi bisa digunakan untuk berfoto di dalam air. Jika ingin lebih aman, bisa menggunakan kamera aksi dengan chasing tambahan yang kedap udara. Sehingga aman digunakan di bawah air. Tidak perlu khawatir juga kamera akan tenggelam, karena chasing biasanya terbuat dari plastik yang mengambang di air.

Pernah terpikir bagaimana foto bawah air dihasilkan ketika belum ada handphone tahan air dan kamera aksi serta chasingnya? Ternyata jauh sebelum 2 benda ini lahir, sudah ada fotografer yang membuat foto-foto bawah air yang super keren. Coba lihat foto di bawah ini.


Foto di atas adalah foto dari Bruce Mozert yang juga merupakan pionir fotografi di dalam air yang berkebangsaan Amerika. Foto yang dibuat tahun 1950an ini diambil dengan menggunakan kamera Rolleiflex. Kamera ini kemudian dibungkus dengan chasing anti air yang dibuat sendiri oleh Mozert.

Karya-karya Mozert ini banyak menampilkan kegiatan-kegiatan harian namun dilakukan di bawah air. Dari hasil karyanya, seolah model-model canti dan tampan itu seolah benar-benar bisa hidup dan beraktifitas di bawah air, karena nyaris tidak ada gelembung yang keluar dari mulut atau hidung si model.


Fotografi bawah air semakin populer dengan kemunculan kamera aksi dan smartphone anti air dewasa ini. Foto-foto di bawah air memang punya kesan tersendiri ketika dilihat. Terlebih ketika di dalam foto tersebut terdapat benda yang kebyar-kebyar seperti rambut panjang atau gaun dengan kain panjang.

Sekarang saja, dengan teknologi fotografi yang jauh lebih canggih dari zaman Mozert, tetap saja adegan foto di bawah air adalah proses yang panjang, repot dan melelahkan. Tidak percaya? Lihat dan buktikan pada video di bawah ini


Sebagai model dan kru, sebelum bergaya di bawah air, para model dan kru ini membawa tabung untuk bernafas. Terlihat sekali bukan betapa model harus bertahan nafas agar tidak ada gelembung-gelembung udara yang merusak tampilan dan konsep.

Fotografi di bawah air benar-benar banyak menguras energi untuk menghasilkan gambar yang bagus dan keren. Fotografi di bawah air yang baru-baru ini dilakukan terlihat sekali kesulitannya. Bisa dibayangkan bagaiamana perjuangan Opa Bruce Mozert dalam setiap pengambilan gambarnya.



Share on Google Plus

0 komentar :

Post a Comment